10 Manfaat dan Khasiat Cabai: Pedas Tapi Menyehatkan
Ilmupedia.web.id - Sebagian
besar masakan khas Indonesia menggunakan cabai sebagai rempah, maka
tentulah kita akrab dengan caba ini, apalagi manfaat dan khasiat cabai
yang belum banyak di ketahui baik bagi admin sendiri atau mungkin
teman-teman sekalian. Familiar cabai ini, hanya terbilang diketahui
untuk penambah cita rasa dibandingkan manfaat dan khasiat yang diberikan
oleh Cabai bagi tubuh kita. Sehingga tidak jarang hanya digunakan oleh
sebagian masyarakat Asia atau di Indonesia sendiri sebagai bumbu dapur.
Cabai
(Capsicum spp) termasuk keluarga terung-terungan (Solonaceace). Sayuran
ini atau cabai ini berasal dari Mozambik yang memiliki banyak jenis. Di
pasaran kita dapat menemukan cabai manis (paprika), cabai merah besar,
cabai keriting, cabai rawit atau cabai gondola dengan beragam varietas
yang ditawarkan. Perlu anda ketahui bahwa terdapat ratusan varietas
cabai, baik yang sering kita konsumsi ataupun yang tidak, hanya sebagai
hiasan.
Jika
melancong ke Amerika Selatan, kita bisa menemui aneka macam cabai yang
memiliki bentuk unik. Ttdak hanya itu, cabai yang adapun juga memiliki
tingkat kepedasan yang berbeda-beda, mulai dari rasanya yang hambar atau
tidak pedas yang sama sekali hingga yang sangat pedas.
Rasanya yang pedas dinyatakan satuan yang diberi nama dengan sconville, yakni
skala yang berada pada angka 1-0. Perlu anda ketahui bahwa cabai yang
paling pedas adalah cabai Habenero, Macho dan Schott Bonett. Cabai ini,
sangat disukai oleh orang Meksiko yang gemar makan pedas. Sedangkan
untuk di Indonesia, kita mengenal cabai pedas seperti cabai rawit, cabai
kriting, dan cabai merah.
Sejak
dulu, cabai telah masuk dalam daftar tanaman yang memiliki khasiat dan
manfaat obat, misalnya di negara cina, eropa ataupun di Amerika.
Penyakit yang bisa diobati dengan cabai di antaranya seperti penyakit
alergi, angina, arthirits, asma, penyumbatan, pembuluh darah, kanker,
sesak napas, usus buntu, sakit kepala, gangguan jantung, hipertensi,
radang mulut, sakit gigi, muntah darah, gangguan menstruasi, proriasis,
kudis, lumbago, stroke, kolesterol dan trigieserida, fatigue, dan
diabetes.
Manfaat dan Khasiat Cabai Berdasarkan Kandungannya
1. Menjaga Ketajaman Penglihatan
Manfaat
dan khasiat cabai yang pertama adalah menjaga ketajaman penglihatan
mata anda. Hal ini dapat terjadi karena Cabai memiliki kandungan vitamin
A yang tinggi, apalagi Cabai rawit yang jenisnya lebih tinggi
dibandingkan dengan cabai hijau dan cabai merah. Tidak hanya menjaga
kesehatan mata tetapi, vitami A tersebut bermanfaat dalam mencegah
infeksi akibat virus. Namun, tetapi saja diperlukan pengelolaan yang
baik dalam memanfaatkan vitami A cabai atau berbagai sayuran dan buah,
karena tidak jarang banyak yang mengkonsumsi sayuran, mengalami
kekurangan atau defisiensi vitamin A.
Salah
satu sebab yang menimbulkan defisiensi vitamin A adalah obat penurun
kolesterol. Vitamin A adalah vitamin larut dalam lemak. Jika lemak yang
digunakan untuk melarutkan tidak ada, maka serapan vitamin A pun akan
berkurang. Bagi anda yang sedang mengonsumsi obat penurun kolesterol
misalnya Lipitor, perbanyaklah asupan vitamin A agar tidak mengalami
defisiensi vitamin A.
2. Mencegah dan Mengobati Sariawan
Cabai
dengan kandungan vitamin C yang besar, merupakan manfaat dan khasiat
bagi teman-teman untuk mencegah atau mengobati penyakit sariawan anda.
Namun, untuk mendapatkan manfaat cabai tersebut, perlu anda ketahui
secara seksama, berdasarkan penelitian dari Siriraj Hospital Bombai,
bahwa efek yang berlangsung di cabai hanya sebentar, sehingga perlu
untuk dioptimalkan manfaat dari cabai tersebut, seperti mengonsumsi
cabai dalam setiap kali makan dengan porsi kecil.
3. Mencegah dan Mengobati Gusi Bengkak
Selain
mengobati sariawan, vitamin C yang terkandung dalam Cabai, dapat
teman-teman manfaatkan untuk mengobati Gusi Bengkak. Caranya, dengan
sesering mungkin untuk menikmati makanan pedas agar kesehatan mulut dan
gusi Anda semakin bertambah baik.
4. Mencegah Penimbunan Lemak
Setelah
sariawan, gusi bengkak, kini vitamin C juga dapat mencegah penimbunan
lemak. Sehingga anda tidak perlu repot-repot untuk mengurangi lemak
dalam tubuh anda, cukup mengonsumsi cabai setiap saat. Mekanisme singkat
manfaat dan khasiat Cabai dalam mencegah atau mengurang penimbunan
lemak anda, dimana vitamin C akan mempercepat proses pencernaan. Selain
itu meningkatkan energi termogenik, sehingga aktivitas metabolisme anda
lebih cepat dan timbunan lemak pun dapat dihindari.
5. Tonikum Tanpa Efek Samping
Cabai
mempunyai efek sebagai stimulan, tonikum dan karminatif. Ada banyak
herbalis atau doctro nathruophty berpendapat bahwa cabai merupakan
stimulan paling murni dengan khasiat terbaik diantara herbal dan makanan
alami yang lain.
Berbeda
dengan tonikum yang lain yang memiliki efek samping tertentu, cabai
murni sebagai tonikum tidak menyebabkan gangguan tubuh setelah anda
mengonsumsinya. Rasanya yang hangat dapat melancarkan rasa sirkulasi
darah, mengurang lemah lambung dan mencegah gangguan usus.
6. Menghangatkan dan Mendinginkan Tubuh
Cabai
merupakan herbal yang unik. Pada kondisi tubuh dingin, cabai dapat
menghanbatkan. Sebaliknya, saat tubuh panas, cabai akan mendinginkan.
Begitupula kepercayaan mendasar pada pemikiran banyak orang sejak masa
kaisar Yunani pertama yang mengungkapkan khasiat sayuran pedas ini.
7. Melancarkan Peredaran Darah
Saat
ini pengobatan modern telah berkembang pesat, berdasarkan riset para
dokter naturopathy di Eroma masih sering menggunakan simplisia bubuk
Cabai masih saja dimanfaatkan untuk membuat ramuan obat. Kesimpulan dari
uji empiris dan uji kinis tersebut, bahwa cabai memiliki khasiat dan
manfaat untuk melancarkan peredaran darah.
Mekanisme
penarikan kesimpulan ini, karena melihat efek penurunan kadar
kolesterol dan pembersihan pembuluh darah setelah mengonsumsi ramuan
bubuk Cabai. Efek tersebut, kini simplisia buubk cabai sering digunakan
untuk menurunkan tekanan darah (hipertensi), menurunkan kadar kolesterol
dan mengobati penyakit jantung koroner.
8. Mencegah dan Mengobati Diabetes.
Manfaat
dan khasiat Cabai yang satu ini, tentu sangat bermanfaat bagi anda, dan
bagi kita semua. Mengapa?, saat ini penyakit diabetes sedang mewabah
berbagai kalangan masyarakat, bukan hanya bagi kalangan kelas atas,
hingga tingkat bawah pun telah mengalami penyakit tersebut. Sehingga
sangat tepat jika teman-teman untuk segera memanfaatkan cabai sebagai
obat dalam mencegah dan mengobati penyakit diabetes yang diakibatkan
dari tingginya tingkat kadar guladarah anda.
Menurut
naturopathy Barat bahwa cabai digunakan untuk menurunkan kadar gula
pada penderita diabetes militus. Senyawa alami pada cabai yang
berkhasiat untuk menurunkan kadar gula darah sehingga dapat mengobati
penyakit diabetes adalah DHC. Senyawa ini memiliki manfaat dan khasiat
yang efektif dalam merangsang metabolisme karbohidrat sehingga jumlah
gula yyang diserap tubuh tidaklah berlebihan.
9. Kaya Antioksidan, Senyawa Pelawan Kanker
Banyak
ahli berbagai negara menyatakan bahwa cabai memiliki manfaat dan
khasiat dalam menyembuhkan kanker. Walaupun belum terdapat data ilmiah,
Namun, hal ini sangatlah mukin terjadi karena cabai kaya akan
antioksidan. Antioksidan utama yang terdapat pada buah dari keluarga
terung-terungan ini adalah solanin.
Pada
terung, khasiat solanin sebagai antikanker telah terbukti secara nyata.
Selain itu solanin, cabai juga memiliki kandungan antosianin yang
sebelumnya telah dikenal sebagai antioksidan yang bermanfat dan
berkhasiat dalam melawan kanker. Seperti halnya pada sayuran atau
buah-buahan, antioksidan tersebut terbukti efektif melawan dan
mengahmbat kanker. Tidak heran jika banyak orang yang memperkirakan
adanya khasiat tersebut pada cabai.
10. Menghmbat Penyebaran Virus Penyebab AIDS
Ini
adalah berita baik bagi dunia kedokteran. Penelitian yang dilakukan
secar aberkesinambungan di Amerika membuktikan bahwa bubuk cabai
mempunyai harapan baik bagi penderita AID> Terapi penderita AIDS
dengan ekstrak bubuk cabai ini memiliki manfaat dan khasiat dalam
meningkatkan produksi T-sel dan interlankin-2.
Kedaunya
merupakan perusak virus penyebab AIDS. Kerusakan virus mematikan
tersebut terdapat manfaat dan khasiat bagi anda, bagi kita untuk
mengembangkan obat ini yang mampu menghambat percepatan penyebaran virus
penyebab AIDS di tubuh pasien.
Kandungan Cabai
Secara
umum cabai memiliki banyak kandungan gizi dan vitamin. Diantaranya
Kalori, Protein, Lemak, Kabohidarat, Kalsium, Vitamin A, B1 dan Vitamin
C. Selain digunakan untuk keperluan rumah tangga, cabe juga dapat
digunakan untuk keperluan industri diantaranya, Industri bumbu masakan,
industri makanan dan industri obat-obatan atau jamu (Nurfacalach D R,
2010: 2).
Efek Samping
Cabai
tidak hanya memiliki manfaat dan khasiat yang perkasa atau manfaat dan
khasiat yang besar bagi kesehatan tubuh anda, kita. Namun, cabai juga
memiliki efek samping bagi tubuh anda, dimana cabai seperti uraian
diatas memiliki efek pengencer darah yang cukup efektif. Hal tersebut,
akan menjadi bumerang bagi anda jika mengonsumsi berlebihan cabai.
Apalagi jika anda yang sedang mengonsumsi jenis obat misalnya aspirin
dan wafarin akan menyebabkan kontra sehingga efektivitas dari obat
tersebut akan berkurang. Begiupula jika sedang menjalani operasi,
sebaiknya mengurangi konsumsi paprika agar tidak mengalami perdarahan
akut.
Demikianlah
informasi mengenai Manfaat dan Khasiat Cabai Semoga informasi ini dapat
bermanfaat bagi teman-teman baik dalam menambah pengetahuan anda atau
untuk mengaplikasikan dalam kehidupan atau menu keseharian teman-teman,
dan admin tekanankan kepada teman-teman, walaupun rasa cabai yang
menggungah selerah, namun jangan berlebihan mengonsumsi cabai karena
cabai juga memiliki efek samping yang dapat menjadi bumerang bagi tubuh
anda. Sekian dan terima kasih. Salam Berbagi Teman-Teman.
Referensi:
Nurfalach R D. 2010. Budidaya Tanaman Cabai Merah DI UPT-Perbibitan Tanaman Hortikultura Desa Pakopen Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang. Skripsi: Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Lingga Lanny. 2010. Cerdas memilih sayuran.Jakarta: Agromedia Pustaka. hlm: 114.
Belum ada Komentar untuk "10 Manfaat dan Khasiat Cabai: Pedas Tapi Menyehatkan"
Posting Komentar