Manfaat Pohon Awar - Awar
Ilmupedia.web.id - Awar Awar / Ficus Septica
Nama Tanaman
Nama
daerah : Kiciyat (Sunda), Awar-awar (Jawa Tengah, Belitung), Barabar
(Madura), Sirih popar (Ambon), Bei, Loloyan (Minahasa); Tobotobo
(Makasar); Dausalo (Bugis); Bobulutu (Halmahera Utara); Tagalolo
(Ternate) (Hutapea, 1991).
Nama
asing : Papua Nugini : Omia (Kurereda), Manibwohebwahe (Wagawaga,
Milne Bay), Bahuerueru (Vanapa); Filipina: Hauili (Filipino), Kauili
(Tagalog), Sio (Bikol).
Nama simplisia adalah Fici septicae folium (daun awar-awar).
Pohon
atau semak tinggi , tegak 1-5 meter. Batang pokok bengkok bengkok,
lunak, ranting bulat silindris, berongga, gundul, bergetah bening. Daun
penumpu tunggal, besar, sangat runcing, daun tunggal, bertangkai, duduk
daun berseling atau berhadapan, bertangkai 2,53 cm. Helaian berbentuk
bulat telur atau elips, dengan pangkal membulat, ujung menyempit cukup
tumpul, tepi rata, 9-30 kali 9-16 cm, dari atas hijau tua mengkilat,
dengan banyak bintik-bintik yang pucat, dari bawah hijau muda, sisi kiri
kanan tulang daun tengah dengan 6-12 tulang daun samping; kedua belah
sisi tulang daun menyolok karena warnanya yang pucat. Bunga majemuk
susunan periuk berpasangan, bertangkai pendek, pada pangkaInya dengan 3
daun pelindung, hijau muda atau hijau abu-abu, diameter lebih kurang 1,5
cm, pada beberapa tanaman ada bunga jantan dan bunga gal, pada yang
lain bunga betina. Buah tipe periuk, berdaging , hijau-hijau abu-abu,
diameter 1,5 – 2 cm. Waktu berbunga Januari – Desember. Tumbuhan ini
banyak ditemukan di Jawa dan Madura; tumbuh pada daerah dengan
ketinggian 1200 m dpl, banyak ditemukan di tepi jalan, semak belukar dan
hutan terbuka.
Daun
digunakan untuk obat penyakit kulit, radang usus buntu, mengatasi
bisul, gigitan ular berbisa dan sesak napas. Akar digunakan untuk
penawar racun ikan dan penanggulangan asma. Perasan air dari tumbukan
akar awar awar dan adas pulowaras dapat digunakan untuk mengobati
keracunan ikan, gadung (Dioscorea hispida dennst) dan kepiting. Jika
ditumbuk dengan segenggam akar alang-alang dan airnya diperas merupakan
obat penyebab muntah yang sangat manjur. Untuk obat bisul dipakai ±
5gram daun segar Ficus septica, ditumbuk sampai lumat, kemudian
ditempelkan pada bisul. Getah dimanfaatkan untuk mengatasi
bengkak-bengkak dan kepala pusing. Buah untuk pencahar.
BAGIAN YANG DIGUNAKAN
Daun digunakan untuk obat penyakit kulit, radang usus buntu, mengatasi bisul, gigitan ular berbisa dan sesak napas.
Akar digunakan untuk penawar racun (ikan), penanggulangan asma; di samping itu daun dapat menyebabkan muntah.
Getah dimanfaatkan untuk mengatasi bengkak-bengkak dan kepala pusing.
Buah untuk pencahar.
CONTOH PEMAKAIAN DI MASYARAKAT:
Untuk mengobati bisul:
5
lembar daun dicuci dan digiling halus; ditambah garam secukupnya,
kemudian digunakan sebagai kompres pada bisul (1-2 kali sehari).
BAGIAN
YANG DIGUNAKAN Daun digunakan untuk obat penyakit kulit, radang usus
buntu, mengatasi bisul, gigitan ular berbisa dan sesak napas. Akar
digunakan untuk penawar racun (ikan), penanggulangan asma; di samping
itu daun dapat menyebabkan muntah. Getah dimanfaatkan untuk mengatasi
bengkak-bengkak dan kepala pusing. Buah untuk pencahar. CONTOH PEMAKAIAN
DI MASYARAKAT: Untuk mengobati bisul: 5 lembar daun dicuci dan digiling
halus; ditambah garam secukupnya, kemudian digunakan sebagai kompres
pada bisul (1-2 kali sehari).
Komposisi :
Tumbuhan
ini mengandung alkaloida, yaitu antara lain (-)-tilosrebrin
(hauptalkaloid), tiloforin, septisin, dan antofin, selain itu juga
mengandung flavonoida.
Belum ada Komentar untuk "Manfaat Pohon Awar - Awar"
Posting Komentar