Macam - Macam Mulsa dan Kegunaannya Lengkap
Jenis-Jenis Mulsa
- Bagi orang awam mungkin istilah Mulsa tidak familiar di
dengar.Istilah mulsa sangat erat dalam dunia pertanian. Mulsa adalah
material penutup tanaman budidaya yang digunakan untuk menjaga
kelembapan tanah serta untuk menghambat pertumbuhan gulma dan hama
penyakit sehingga tanaman yang dibudidaya dapat tumbuh dengan
baik.Dengan adanya mulsa, air tanah dan air hujan bisa menguap sekitar
10 persen dimana jika tidak ada mulsa bisa menguap 80 persen.
Baca Juga:
Fungsi Akar, Batang dan Daun Tumbuhan Lengkap
Mulsa
sangat familiar digunakan dalam penanaman cabai dan tanaman
lainnya.Pemakaian mulsa untuk pembudidayaan tanaman mendatangnya banyak
keuntungan bagi petani diantaranya yaitu sebagai berikut ini :
- Meningkatkan aktivitas mikroorganisme tanah sehingga memperbaiki sifat fisika dan kimia tanah
- Pemakaian mulsa dapat membantu untuk menjaga agar suhu tanah stabil serta mengurangi penguapan. Dampak dari suhu tanah yang terjaga dan penguapan berkurang adalah dapat mempertahankan kelembapan tanah dan pemanfaatn kelembapan tanah menjadi lebih efisien sehingga tanaman yang dihasilkan juga jauh lebih banyak.
- Melindungi permukaan tanah dari air hujan, erosi dan kehilangan tanah
Namun,
selain banyak manfaat dari pemakaian mulsa, terdapat juga kelemahan
saat pemakaian mulsa, diataranya adalah sebagai berikut ini :
- Bahan-bahan untuk pembuatan mulsa tidak selalu ada.
- Untuk lahan tanah yang miring, mulsa sering sekali susah untuk ditebarkan secara merata
- Mulsa yang terbuat dari beberapa jenis rumput dapat bertumbuh dan berakar sehingga menjadi tanaman pengganggu pada tanaman yang dibudidaya.
Mulsa dapat dibedakan menjadi 2 jenis yaitu mulsa organic dan mulsa anorganik yaitu penjelasannya sebagai berikut ini :
Mulsa Organik
Mulsa organic adalah sisa-sisa dari tanaman yang kemudian dijadikan mulsa untuk disebar ke permukaan tanah.
Sisa
tanaman dapat berupa gulma, ranting, jerami, rumput-rumputan, batang,
daun-daun aau bisa juga berupa sisa tanaman dari hasil panen.
Mulsa
organic dapat mudah terurai oleh tanah dan diberikan setelah
tanaman/bibit ditanam. Ada beberapa keuntungan dari penggunaan mulsa
organic yaitu sebagai berikut ini:
- Lebih hemat dan ekonomis karena bahan-bahan untuk mulsa berupa sisa-sisa tanaman dan tidak perlu mengeluarkan uang untuk itu.
- Bahan-Bahan untuk mulsa organic mudah didapatkan
- Bahan-bahan untuk mulsa organic dapat mudah terurai sehingga dapat menambah kandungan bahan organic dalam tanah.
Disamping
banyak keuntungannya, mulsa organic terdapat beberapa kekurangan salah
satunya adalah mulsa organic tidak dapat digunakan lagi untuk masa
tanam berikutnya.
Baca Juga:
Fungsi Kloroplas Pada Sel Tumbuhan beserta Strukturnya Lengkap
Mulsa non Organik
Mulsa
Non organic ada 2 jenis yaitu mulsa plastic dan mulsa anorganik. Mulsa
Plastik adalah mulsa yang terbuat dari bahan-bahan plastic berbentuk
lembaran dengan daya tembus sinar matahari dan bahan kimia.
Bahan
plastic yang biasanya digunakan untuk mulsa plastic adalah plastic
transparan, plastic hitam, plastic perak, Mulsa plastic merah, Mulsa
plastic biru, Mulsa plastic putih dan plastic perak hitam.Kelebihan dari
mulsa plastic adalah dapat diperoleh dengan mudah, dapat digunakan
lebih dai satu musim tanamn, dapat mengurangi pertumbuhan tanaman
pengganggu.
Kekurangan
dari mulsa plastic adalah mulsa plastic tidak dapat membantu untuk
kesuburan tanah dan juga mulsa plastic relative mahal di banding mulsa
organic.Mulsa anorganik adalah mulsa yang terbuat dari bahan seperti
batu kerikil, batu koral, batu bata, dan lain-lainnya.Mulsa anorganik
jarang digunakan untuk tanaman semusim dan biasanya digunakan untuk
tanaman hias dalam pot.
Penelusuran yang terkait dengan Jenis-Jenis Mulsa Pertanian
- macam-macam jenis mulsa
- macam macam mulsa pdf
- kegunaan mulsa organik
- manfaat mulsa
- mulsa plastik bening
- mulsa plastik transparan
- macam mulsa organik
- harga plastik mulsa bening
Belum ada Komentar untuk "Macam - Macam Mulsa dan Kegunaannya Lengkap"
Posting Komentar