Budidaya Tanaman Hias Begonia
Ilmupedia.web.id - Begonia
merupakan tanaman hias dari keluarga Begoniaceae. Spesies tanaman ini
di seluruh dunia diperkirakan mencapai 1500 jenis. Begonia spesies
dibedakan menjadi dua, begonia alam dan begonia eksotik. Begonia alam
bisa diartikan sebagai begonia dengan penampilan "biasa-biasa" saja,
sementara begonia eksotik memiliki penampilan menawan dengan aneka
bentuk, warna, corak, dan ukuran daun dan bunga yang beragam. Cantik dan
eksotik. Dua kata ini seolah menggambarkan sosok begonia.
Begonia
bisa diperbanyak dengan beberapa cara. Setek irisan daun paling sering
dipakai untuk perbanyakannya. Mari kita pelajari langkah-Iangkah setek
irisan daun. Kelebihan cara ini adalah dari satu daun dapat dihasilkan
beberapa tunas baru. Berikut adalah cara setek irisan daun begonia.
1.
Sterilkan media Pakailah pasir steril sebagai media setek begonia. Apa
sih pasir steril? Sebenarnya hanya pasir biasa. Cuma sudah disterilkan
terlebih dahulu. Caranya? Tampung pasir dalam wadah semisal baskom.
Tuangkan air mendidih ke dalam wadah berisi pasir. Tutup dan diamkan
selama sehari. Bakteri dan penyakit yang ada dalam pasir bakalan mati.
Dalam sehari, air dan pasir biasanya masih panas. Setelah itu buang air
mendidih. Pasir dikeringangin sampai dingin. Siap deh dipakai.
2.
Potong daun Ambil daun dari tanaman begonia. Pilih tanaman indukan yang
bagus dan sehat. Daun yang akan disetek harus bebas penyakit. Cirinya,
daun bersih, mulus, segar dan tidak ada cacat. Sebaiknya pakai daun
begonia yang tak terlalu muda tapi juga tak terlalu tua. Daun yang
sedengan itu berada di at as posisi daun terbawah dari tanaman. Cuci
daun sampai bersih kemudian tiriskan. Setelah itu potong daun membentuk
segitiga. Tulang daun harus ada pada setiap irisan daun.
3.
Tanam irisan daun Masukan pasir yang sudah dingin ke dalam pot. Bisa
juga pakai wadah yang lebih lebar macam nampan. Penanamannya sangat
mudah. Cukup tancapkan irisan daun ke dalam media pasir steri!. Bagian
irisan daun yang runcing ditancapkan. Tancapan dibuat miring sekitar
45%. Kira-kira separo dari irisan daun menancap di media.
4.
Kerudungi plastik Setelah irisan daun tertanam, kerudungi pot dengan
plastik. Pakailah plastik transparan agar perkembangan setek bisa
dimonitor setiap saat. Pengkerudungan dimaksudkan agar kelembapan yang
ada pada media terus terjaga. Air yang sudah menguap akan akan
tertangkap oleh kerudung dan akan tumbuh lagi ke media. Sebaiknya taruh
di tempat teduh.
5.
Buka kerudung Dalam jangka waktu sebulan, akar akan mulai tumbuh. Tunas
baru begonia pun akan mulai muncul dari masing-masing irisan daun.
Setelah itu kerudung boleh dibuka. Biarkan selama seminggu berada di
tempat semula. Selama itu lakukan perawatan seperti penyiraman.
Penyiraman cukup dilakukan dengan percikan air tipis, sehari sekali.
Berikan juga sedikit pupuk cair pada media.
6.
Pindahkan tunas Dua minggu setelah kerudung dibuka, tunas siap
dipindahkan Cabut secara hati-hati irisan daun yang sudah ditumbuhi
tunas. Upayakan akar tidak terluka. Penggunaan pasir porous akan
memudahkan pencabutan. Setelah tercabut, pindahkan tanaman muda itu ke
pot individu. Media tanam di pot individu berupa campuran tanah,
pasir/sekam, dan pupuk (komposisi 1:1:1).
Begonia
akan tumbuh baik jika mendapatkan cahaya matahari yang tidak langsung.
Oleh karena itu begonia banyak di tempatkan di teras-teras rumah maupun
di dalam rumah.
Belum ada Komentar untuk "Budidaya Tanaman Hias Begonia"
Posting Komentar